Konsumsi Obat Terlarang dan Daun Kecubung, Oknum Pelajar SMP Alami Overdosis

Sukabumi - Diduga akibat sering mengonsumsi obat narkotika jenis Excimer, dan kecubung salah Oknum Pelajar yang duduk dibangku salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sampai saat ini belum sadarkan diri.

Menurut keterangan orang tua korban saat diwawancarai oleh awak media online ditempat kediamannya.

Baca juga: Ungkap Curanmor, Polisi Bekuk Tiga Orang Pelakunya

"Awal mulanya pada hari sabtu tanggal 11 Desember 2021 anak saya diantarakan oleh temennya dari sekolah kerumah dengan kondisi tidak wajar dan terlihat NJ selalu joget-joget, lalu yang membuat saya khawatir NJ ngga mau makan sehingga badannya melemas.

Pada akhirnya sempat saya bawa ke Puskesmas Cibeber, dan hasil pemeriksaan kata dokter anak saya jadi seperti ini karena akibat terlalu banyak mengonsumsi pil kuning, tapi saya tidak tau itu obat apa, tapi banyak yang bilang obat tersebut adalah obat jenis Excimer kali, " kata orang tua korban yang enggan disebutkan namanya.

Baca juga: Seorang Pemburu Diduga Tertembak dan Meninggal Dunia, Ini Kata Wakapolres Sukabumi

Namun hal ini pun dibenarkan oleh beberapa temen main NJ, salah satunya berinisial HRN menjelaskan, "ya memang bener NJ bersama PB temennya sering membeli pil Ekstasi dan Tramadol, kepada DN, tapi itu sudah lama beberapa bulan yang lalau dan NJ juga selain suka meminum obat Ekstasi NJ juga suka memakan kecubung, " jelasnya HRN.

Sementara itu menurut keterangan Saudara dari NJ saat dihubungi media online melalui telpon Watasap ia mengungkapkan, "Alhamdulillah NJ sudah mulai ada perubahan tapi masih belum bisa bicara. Dan sekarang NJ masih dalam perawatan salah satu rumah sakit Daerah Sukabumi Jawa Barat. Dan soal kasus ini di media sosial pun sudah ramai salah satunya Facebook, ungkap saudaranya,   Selasa 21/12/2021 yang lalau. 

Baca juga: Dugaan Tipikor Dana Asabri, Kejagung Periksa Dua Orang Saksi

Samapai berita ini diterbitkan, Jurnalis media online masih mencoba menghubungi pihak-pihak terkait lantaran NJ diduga saat itu sedang mengikuti pelajaran sekolah Sekolahnya. 

"Menurut Informasinya, saat ini masih di rawat di salah satu RS di Kabupaten Sukabumi, " terang warga yang enggan disebutkan namanya, Jum'at 24 Desember 2021. (Sumantri).

Baca juga: 3 Saksi Kembali Diperiksa Terkait Korupsi di PT AMU